EVALUASI EFEKTIVITAS TERAPI OBAT ANTITUBERKULOSIS (OAT) PADA PASIEN TB DI RSUD GAMBIRAN KOTA KEDIRI

Abstract

Tuberkulosis (TB) merupakan masalah kesehatan global yang signifikan, termasuk di Kota Kediri, dipengaruhi oleh sejumlah faktor termasuk sosial ekonomi, akses kesehatan, dan infrastruktur. RSUD Gambiran Kota Kediri adalah salah satu lembaga penting yang memberikan perawatan dan terapi obat antituberkulosis (OAT) kepada pasien TB. Terapi OAT adalah pendekatan utama dalam mengobati TB, namun keberhasilannya tergantung pada faktor seperti kepatuhan pasien dan ketersediaan obat-obatan yang berkualitas. Evaluasi efektivitas terapi OAT di RSUD Gambiran Kota Kediri penting untuk mengevaluasi pencapaian tujuan program pengobatan ini. Evaluasi ini mencakup kepatuhan pasien, efektivitas obat, dan penanganan efek samping. Selain itu, faktor lokal seperti karakteristik demografis dan infrastruktur kesehatan juga memengaruhi evaluasi ini. Penelitian ini menggunakan metode retrospektif dengan sampel 70 pasien TB. Hasil menunjukkan sebagian besar pasien adalah laki-laki dengan usia lanjut, dan penggunaan obat umumnya sesuai dengan pedoman. Namun, terdapat beberapa kasus di mana dosis obat tidak tepat. Meskipun demikian, sebagian besar pasien dinyatakan sembuh atau berhasil menyelesaikan pengobatan. Evaluasi ini penting untuk memperkuat pengendalian TB di tingkat lokal, dengan pemahaman yang mendalam tentang faktor-faktor yang memengaruhi efektivitas terapi OAT. Dengan demikian, langkah-langkah dapat diambil untuk meningkatkan hasil pengobatan dan mengurangi beban penyakit TB secara keseluruhan.